Markas Judi Online yang Digerebek di Kuta Beromzet Rp1,3 Miliar

Merdeka.com – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Denpasar akhirnya mengungkapkan judi online yang dilakukan di homestay Pondok Indah, Jalan Campuhan I, Kelurahan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (17/8) lalu. Ada sembilan orang yang ditangkap. Mereka memiliki peran tersendiri selama mengoperasikan judi online.

“Modusnya para pelaku menyediakan jasa judi online jenis slot melalui website www.ptwd4d.com dan www.pt98bet.net,” kata Kapolresta Denpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas di Mapolresta Denpasar, Rabu (24/8).

Sementara para pelaku yang diamankan berinisial JS (30), AF (26) dan EN (22) mereka bertiga sebagai digital marketing dalam judi online tersebut. Kemudian untuk pelaku berinisial DA (20) MR (20) AR (20) dan FA (23) mereka berempat sebagai operator judi online. Sementara untuk pelaku berinisial AS (34) sebagai pemimpin operator dan SA (56) sebagai bendahara judi online.

Dari hasil penyelidikan polisi, komplotan ini adalah sindikat perjudian online dan telah beroperasi sejak awal Juli 2022 lalu. Situs judi online yang dilakukan komplotan ini ada enam jenis yaitu toto gelap atau togel, slot, live casino, judi kuda, aircraft dan poker.

“Ada enam jenis permainan yang mereka lakukan untuk judi online,” imbuhnya.

Sementara untuk server situs judi online ada di Filipina dan pihaknya menduga para komplotan ini sempat beroperasi di Filipina dan pindah ke Bali.

“Setelah dilakukan pemeriksaan server pusat berada di luar Indonesia yaitu di Filipina,” imbuhnya.

Kemudian untuk peran pelaku digital merketing, melakukan promosi, iklan yang berisi link judi online di sosial media,menjaga link pencarian di google terhadap situs judi online pt98bet dan ptwd4d selalu di pencarian paling atas, membuat link alternatif website jika diblokir kominfo, membersihkan pishing yang mengatas namakan web judi online pt98bet dan ptwd4d (akun fake), dan melakukan follow up kepada member lama dengan cara mengirim pesan whatsapp berisi promo dan bonus ke whatsApp member.

Selanjutnya, untuk tugas operator mengoperasionalkan jalannya situs web judi online selama 24 jam, menerima deposit dari member dan memasukkan koin ke akun member sesuai jumlah deposit, memproses kemenangan member (withdraw) ke rekening member, membalas live chat dan whatsapp official dan menangani keluhan member.

Lalu untuk tugas leader operator, mengatur shift tugas operator, mengoperasionalkan jalannya situs web judi online selama 24 jam, menerima deposit dari member dan memasukkan koin ke akun member sesuai jumlah deposit, memproses kemenangan member (withdraw) ke rekening member, membalas live chat dan whatsapp official dan menangani keluhan member. Kemudian untuk tugas bendahara membuat laporan keuangan, melakukan penyetoran harian dengan cara transfer ke rekening, penampung dana membayar gaji karyawan.

Kombes Bambang juga menyebutkan, omzet para komplotan sekitar satu bulan beroperasi mencapai Rp1,3 miliar dan situs www.pt98bet.net memiliki sekitar 14 ribu anggota dan www.ptwd4d.com memiliki 800 member.

“Untuk omzet Rp1,3 miliar ini beberapa akun dalam deposit dalam beberapa bank baik swasta dan BUMN, ada beberapa akun juga e-wallet deposit memakai uang elektronik, kemudian akun bank withdraw-nya juga sama baik dari bank negeri dan BUMN, kemudian akun tanggungan juga ada termasuk pengalihan dana,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga akan mengusut aliran dana dari komplotan tersebut dan bekerja sama dengan PPATK dan bank serta memburu bandarnya. Ia juga menyatakan, jika situsnya diblokir mereka akan membuat situs atau link baru untuk menjalankan operasi judi online tersebut. “Jadi setiap kali diblok mereka bikin lagi karena server ada di luar negeri,” ujarnya.

Para pelaku ini dijerat dengan Pasal 45 ayat (2) Juncto Pasal 27 ayat 2 UU Nomor 19 tahun 2016 tentang ITE Juncto Pasal 55 KUHP dengan hukuman pidana paling lama 6 tahun dan denda Rp1 miliar.

[cob]


Artikel ini bersumber dari www.merdeka.com.

Tinggalkan Balasan