tribun-nasional.com – Berdasar analisis BMKG , kondisi dinamika atmosfer di wilayah Indonesia masih cukup signifikan berpotensi mengakibatkan peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah dalam sepekan ke depan.
Saat ini fenomena gelombang atmosfer seperti MJO (Madden Jullian Oscillation) yang berinteraksi dengan gelombang Rossby Ekuatorial dan gelombang Kelvin masih aktif muncul.
BMKG dalam siaran persnya menerangkan, hal ini secara tidak langsung dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan.
Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprediksikan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang untuk periode 09 – 15 Oktober 2022 di wilayah sebagai berikut:
Potensi Awan Cumulonimbus
Adapun potensi pertumbuhan awan cumulonimbus (CB) di wilayah udara Indonesia pada tanggal 08-14 Oktober 2022 yaitu sebagai berikut:
– Awan Cumulonimbus dengan persentase cakupan spasial maksimum antara 50-75 persen (OCNL / Occasional) selama 7 hari kedepan diprediksi terjadi di:
– Awan Cumulonimbus dengan persentase cakupan spasial >75 persen (FRQ / Frequent) selama 7 hari kedepan diprediksi terjadi di:
Potensi Gelombang Tinggi
Potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia pada tanggal 08 – 14 Oktober 2022 yaitu sebagai berikut:
– Kategori Tinggi Gelombang 2.5 – 4.0 m:
Rekomendasi BMKG
Pihak-pihak terkait diharapkan melakukan persiapan antara lain:
(Tribunnews.com/Tio)
Bali Dilanda Cuaca Ekstrem hingga Banjir setinggi Dada Orang Dewasa, 154 Wisatawan Dievakuasi
Privacy Policy
We do not collect identifiable data about you if you are viewing from the EU countries.For more information about our privacy policy, click here
Bali Dilanda Cuaca Ekstrem hingga Banjir setinggi Dada Orang Dewasa, 154 Wisatawan Dievakuasi
Diguyur Hujan Deras hingga Angin Kencang, Terpal Angkringan di Solo Beterbangan hingga Pohon Tumbang
Sungai Meluap saat Cuaca Ekstrem, 2 Hari Banjir Masih Rendam Permukiman Penduduk Aceh Singkil Utara
Info Cuaca BMKG Selasa, 26 Juli 2022: Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah
Cuaca Ekstrem, Warga Korban Pergeseran Tanah di Bojong Koneng dan Relawan di Pengungsian Jatuh Sakit
BMKG Ungkap Penyebab Peningkatan Suhu di Surabaya Panas: Ada Fenomena Aquinox dan Kulminasi Matahari
Mengenal Malalayang Beach Walk, Wisata Prestisius di Manado yang Bakal Diresmikan Presiden Jokowi
Intip Kemeriahan Festival Mooat Horticulture and Fest 2022, Ratusan Kendaraan Ikut Parade
Rangkaian Festival Pesona Selat Lembeh 2022, Ada 1000 Orang Lebih yang Turut Bakar Ikan Sejenis
Keluarga Korban Kerusuhan Kanjuruhan Asal Tulungagung Tuntut Penjelasan Lengkap dari Panpel
Rayakan Anniversary, Allure Square Gelar Event Festival Jajanan Jadoel, Cocok untuk Bernostalgia
TGIPF Sebut Stadion Kanjuruhan Tak Layak Gelar Pertandingan Berisiko Tinggi, Kini Soroti Anak Tangga