tribun-nasional.com – Borneo FC membuktikan bahwa pengembangan usia muda di klub berjuluk Pesut Etam tersebut berjalan dengan baik, salah satunya dengan pemanggilan kedua pemainnya untuk mengikuti pemusatan latihan Tim Nasional U-20 Indonesia.
Kedua pemain tersebut adalah penyerang Rabbani Tasnim dan kiper Daffa Fasya yang dipanggil Pelatih Shin Tae-yong sebagai persiapan menghadapi Piala Asia U-20 yang rencananya bergulir tahun depan.
Sekretaris Tim Borneo FC Farid Abukabar, melalui laman resmi klub, Sabtu, menyebutkan pemanggilan pemain muda Pesut Etam itu membuktikan bahwa pengembangan usia muda di klub terus berjalan.
Selain Timnas U-20, kata dia, Borneo FC juga menyumbang pemain paling banyak untuk Timnas U-17 Indonesia yang sedang berjuang di babak kualifikasi Piala Asia U-17 Bahrain 2023.
Dari 23 pemain yang dipanggil Pelatih Bima Sakti, lima di antaranya adalah pemain Borneo FC, yakni Rizdjar Nurviat, Narendra Tegar, Andrika Fathir, Kafiatur Rizky, dan Andhika Putra.
Menurut Farid, para pemain muda itu harus bisa memanfaatkan kesempatan dan peluang tersebut untuk menunjukkan diri sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia.
“Kita patut bersyukur dengan pemanggilan pemain usia muda Borneo ini untuk kebutuhan Timnas, semoga mereka bisa membawa Indonesia terbang tinggi,” ujarnya.
Tak lupa, Farid turut memberi pesan kepada pemain mudanya, “Jangan cepat puas, terus berkembang dan tunjukan jika kalian mampu memberi yang terbaik untuk negara ini.”
Selain AFC U-20, Timnas U-20 Indonesia juga akan menatap Piala Dunia FIFA U-20 2023 pada 20 Mei-11 Juni tahun depan.
Rencananya, pemusatan latihan tidak hanya berlangsung di Jakarta, tetapi juga di luar negeri, yakni Turki pada 10 Oktober hingga 5 November 2022.
Setelah itu, skuad Garuda Muda akan bertolak ke Spanyol untuk melanjutkan pemusatan latihan hingga 4 Desember mendatang.
