IKN Nusantara bakal mempunyai sistem transportasi cerdas yang futuristik. Apa sajakah itu? Intip jawabannya pada artikel berikut ini!
Berita tentang transportasi futuristik diungkapkan langsung oleh Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN), Bambang Susantono.
Ia mengatakan bahwa sistem transportasi ini dibangun demi menjawab tantangan di masa depan yang harus dihadapi IKN.
Melansir laman kaltim.tribunnews.com, simak berita lengkapnya di bawah ini!
Sistem Transportasi Cerdas akan Dikembangkan di IKN
Kepala Otorita IKN Nusantara, Bambang Susantono mengungkapkan sistem transportasi cerdas atau intelligent transportation system (ITS) akan dibangun di kawasan IKN.
Sistem tersebut bakal mengadaptasi teknologi tinggi terbaru saat ini.
“Saya berharap ITS bisa menjadi sistem yang implementable dan doable. Semoga ITS ini mampu menjawab tantangan di masa depan IKN dengan mengadaptasi teknologi mutakhir, kecerdasan buatan, dan teknologi robotik,” kata Bambang.
Tiga Hal Utama dalam Pengembangan ITS di IKN
Bambang Susantono menyebutkan, pembangunan ITS perlu memerhatikan tiga hal utama.
Ketiga hal tersebut antara lain
- integrasi ITS dengan rencana induk transportasi berkelanjutan,
- sistem yang dikembangkan harus mampu menjawab tantangan ke depan, dan
- teknologi yang dikembangkan harus selaras dengan kapasitas institusi yang akan menjalankannya.
Kepala Otorita IKN juga mengatakan transfer teknologi harus menjadi bagian dari capacity building.
Di samping itu, pelaksanaannya harus melibatkan institusi lokal utama kampus yang diharapkan bisa mengembangkan teknologi tersebut lebih lanjut.
“Jangan sampai terjadi ketergantungan kepada satu ahli atau perusahaan tertentu saja,” ujar Bambang.
Ada Delapan Sistem ITS yang Diajukan
Pengembangan sistem ITS ini ditanggapi langsung oleh Tim Penyusun Rencana Induk sistem transportasi cerdas di IKN.
Wakil Presiden ITS Indonesia, Resdiansyah mengungkapkan ada delapan sistem ITS yang diajukan.
Kedelapan sistem tersebut antara lain:
- advanced traffic management systems (ATIS),
- advanced parking management system (APMS),
- advanced public transportation (APTS),
- incident management system (IMS),
- electronic payment system (APS),
- advanced traveller information system (ATIS),
- advanced parking management system (APMS),
- commercial vehicle operation system (CVOS), dan
- autonomous driven system (ADS).
Namun, Resdiansyah mengingatkan bahwa tidak semua teknologi tersebut dapat diadopsi sepenuhnya di IKN.
Pasalnya, ada beberapa hambatan yang mempengaruhi seperti kondisi geografis, perencanaan infrastruktur, hingga sumber daya manusia.
“Tantangan pengembangan ITS tentu tidak mudah. Menurut saya, ini hanya menjadi tantangan yang cukup serius khususnya pada sumber daya manusia,” kata Resdiansyah.
***
Semoga pembahasan sistem tranportasi IKN di atas dapat bermanfaat untuk Sahabat 99!
Pantau artikel seputar IKN lainnya lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual seperti Cimanggis Golf Estate di Cimanggis, Depok?
Cek beragam pilihan hunian dambaan lainnya hanya di 99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Artikel ini bersumber dari www.99.co.