tribun-nasional.com – Melakukan terapi lewat kegiatan seni ( art therapy ) ternyata menjadi salah satu cara mindfulness untuk mengurangi kecemasan dan stres.
Ini sering kali disebut sebagai mindfulness-based art therapy ( MBAT ).
Melalui terapi yang menggabungkan antara mindfulness dan seni ini, kita biasanya terlibat dalam proses kreatif untuk membuat karya seni sebagai cara mengeksplorasi diri dengan mindful.
MBAT juga secara perlahan mendapatkan pengakuan sebagai alat untuk perbaikan di bidang psikologi.
Meskipun bukti berbasis penelitian masih kurang, terutama yang berkaitan dengan penelitian dengan kelompok perlakuan dan kelompok kontrol untuk mengonfirmasi bahwa MBAT lebih baik daripada pengobatan plasebo).
Manfaat
Mengutip dari Very Well Mind, ada banyak yang bisa diperoleh dari MBAT, yang telah diidentifikasi melalui penelitian empiris.
Beberapa masalah psikologis yang telah menunjukkan hasil yang menjanjikan dalam hal respons mereka terhadap MBAT meliputi:
• Gangguan kecemasan
• Gangguan makan
• Penyalahgunaan zat (pencegahan kekambuhan)
• Gangguan depresi
• Masalah yang berhubungan dengan stres
• Masalah yang berhubungan dengan kemarahan
MBAT juga kerap digunakan pada individu dengan penyakit fisik untuk meringankan masalah psikologis, termasuk mereka yang menderita penyakit arteri koroner (CAD) dan berbagai jenis kanker.
Bagi individu-individu ini, MBAT dapat membantu menurunkan tingkat tekanan dan meningkatkan kualitas hidup.
Beberapa manfaat psikologis spesifik dari MBAT yang telah dibuktikan dalam literatur meliputi hal-hal berikut:
• Peningkatan stabilitas psikologis
• Peningkatan kualitas hidup
• Perubahan pola otak yang mencerminkan keadaan perhatian yang tenang dan terfokus
• Area materi abu-abu yang lebih tebal dan lebih berkembang di otak
• Pengembangan jalur saraf di otak yang memungkinkan kita untuk membuat dan fokus pada pembuatan seni
• Berkurangnya penghindaran kognitif di mana kita menjadi kurang sadar akan apa yang kita pikirkan dan lakukan ketika mengalami tekanan psikologis
• Peningkatan intuisi dan kepercayaan terhadap tubuh (bagaimana perasaan kita dan apa artinya)
• Peningkatan kesadaran emosional
• Peningkatan rasa kontrol dan kemampuan untuk berbagi pikiran batin
• Peningkatan kesadaran akan masalah mendasar yang selama ini tersembunyi
• Kemampuan untuk mengomunikasikan perasaan abstrak
• Peningkatan harga diri dan penerimaan diri
• Rentang perhatian yang lebih baik
Terakhir, MBAT bermanfaat karena lebih mudah dipraktikkan daripada menghadiri pertemuan psikoterapi.
Meditasi dapat dipraktikkan sendiri di rumah, begitu pula dengan berbagai bentuk mindfulness berbasis seni.
Meskipun ini tidak menggantikan interaksi dengan terapis, ada banyak kemungkinan yang tak terbatas dan hemat biaya untuk menerapkan MBAT dalam kehidupan sehari-hari saat memerangi stres dan mengatasi kesulitan psikologis.
Cara mempraktikkan MBAT
MBAT dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk membawa lebih banyak mindfulness ke dalam hidup kita, bahkan jika kita hanya melakukannya sendiri di rumah.
Lakukan sesuatu selama satu jam dalam seminggu yang mengintegrasikan mindfulness dan seni sehingga kita bisa merasakan manfaatnya bagi kesehatan psikologis.
Berikut cara-cara mempraktikkannya:
• Buatlah gambar diri sendiri
Ini adalah latihan penerimaan diri. Cobalah untuk membuat gambar serealistis mungkin dan menerima setiap “kekurangan” yang kita kenali dalam gambar tersebut.
• Pelajari materi seni dengan mindful
Amatilah karya seni dengan mindfulness menggunakan kelima indera kita. Apa yang kita lihat, rasakan, sentuh, dengar, cicipi?
Terlibatlah dalam stimulasi indrawi dan pantau respons kita terhadap semua bentuk seni dalam kehidupan sehari-hari.
• Gunakan seni untuk mengekspresikan emosi
Saat melukis, memahat, menggambar, atau menciptakan karya seni, cobalah untuk menyalurkan emosi dan perasaan yang kita alami di dalam tubuh.
Amati setiap sensasi fisik saat menggambar atau mewarnai.
Ekspresikan peristiwa bahagia atau stres dari minggu kita melalui karya seni.
Tangkaplah perasaan yang kita alami dalam tubuh dan tampilkan dalam karya seni untuk membantu mengenali kebutuhan sendiri yang belum terpenuhi dan emosi tersembunyi yang belum kita temukan cara mengomunikasikannya.
• Perhatikan perubahan rasa sakit
Jika kita hidup dengan rasa sakit kronis karena penyakit fisik, perhatikan bagaimana rasa sakit berubah saat kita menciptakan karya seni.
• Melukis dan berjalan
Lukislah bagian bawah kaki dan buatlah karya seni dengan berjalan di atas kertas.
• Buatlah sebuah kolase
Buatlah kolase yang mengekspresikan perasaan dan emosi kita.
• Karya seni sebelum dan sesudah
Perhatikan bagaimana perasaan kita sebelum dan sesudah membuat karya seni untuk melihat apakah kita merasakan peningkatan dalam kesejahteraan psikologis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
