tribun-nasional.com – Kota Bogor memiliki sejumlah tempat ngopi dan nongkrong dengan konsep yang unik, salah satunya Penalama Coffee.
Bangunan kafe ini didesain layaknya peninggalan zaman Belanda dan Jepang sehingga terlihat lawas sekaligus estetis.
Menurut pemilik Penalama Coffee bernama Hari, desain tempat juga disesuaikan dengan nama Penalama yang mengandung kata “lama” atau kesan lawas.
“Jalan Surya Kencana ini memang lebih ke semuanya bangunan jadul, jadi kita bawa ke konsep yang cocok sama lingkungannya,” kata Hari kepada Kompas.com, Jumat (3/2/2023).
Tidak hanya menikmati aneka kuliner dan nongkrong, pegunjung di Penalama Coffee bisa melakukan aktivitas lain seperti melukis dan foto di photobox.
Jika penasaran ingin berkunjung dan membuat konten di Penalama Coffee, berikut beberapa tips yang bisa diperhatikan.
Tips ke Penalama Coffee di Surya Kencana Bogor
1. Waktu kunjungan terbaik
Menurut Hari, pengunjung di Penalama Coffee biasanya paling ramai mulai sore hingga malam hari, dari sekitar pukul 16.00 WIB.
“Kalau paling ramai biasanya di weekdays (hari biasa) sama weekend (akhir pekan) mulai ramai itu jam 3 atau 4 sampai malam,” ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, bagi yang ingin membuat konten baik foto maupun video dan ingin lebih leluasa, sebaiknya datang lebih awal.
Adapun jam buka Penalama Coffee adalah setiap hari, dari pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
Namun, Hari menjelaskan bahwa ada hal lain yang harus diperhatikan. Biasanya, sebelum sore hari, jalanan Surya Kencana akan lebih macet dan ramai oleh para pekerja atau masyarakat yang ingin ke pasar.
“Tapi sebenarnya kalau sebelum itu, jalanannya macet. Kalau sore mulai lengang,” tuturnya.
Dengan demikian, kata Hari, pengunjung bisa menyesuaikan waktu kunjungan sesuai tujuan dan kenyamanan masing-masing.
2. Naik kendaraan umum
Untuk mengantisipasi kemacetan dan agar kunjungan lebih nyaman, kamu bisa naik angkutan umum atau ojek online (daring) jika berkunjung ke Penalama Coffee.
Dengan menaiki kendaraan umum, kamu tidak perlu repot mencari parkir karena lahan di sekitar Jalan Surya Kencana agak terbatas.
“Kalau naik angkot ke sini naik (nomor) 02 dari arah Mall Ekalokasari, karena satu arah,” kata Hari.
Selain itu, mengendarai roda dua masih cukup aman, namun sebaiknya kamu tidak mengendarai kendaraan roda empat karena akan sulit menemukan lokasi parkir di depan Penalama Coffee.
3. Sewa tempat
Untuk diketahui, Penalama Coffee sering disewa sebagai lokasi berbagai acara, antara laian pemotretan buku tahunan dan pre-wedding.
Bagi yang ingin megeksplorasi ruangan di Penalama Coffee bersama rombongan dan tanpa gangguan pengunjung lain, bisa janjian dengan pemilik kafe untuk datang lebih pagi.
“Di sini suka dipakai sewa juga, foto buku tahunan anak-anak sekolah, foto pre-wedding. Kami biasanya sarankan dari pagi sebelum jam operasional, jam 8 atau jam 7,” kata Hari.
Adapun biayanya juga sangat terjangkau, hanya dikenakan harga minimum pembelian tertentu per orang.
4. Kenakan pakaian retro
Selanjutnya, pengunjung yang ingin tampil maksimal saat membuat konten, bisa menyesuaikan pakian bertema retro atau kuno (vintage).
“Baju kalau mau disesuaikan sama tempat berarti ala retro,” kata Hari.
Namun, sebenarnya pakai pakaian apa pun tidak menjadi masalah karena interior dan dekorasi bangunan sudah sangat mendukung. Kamu juga bisa berpose di spot-spot ciamik.
Untuk kamera, Hari mengatakan bahwa tidak ada batasan. Pengunjung boleh menggunakan kamera ponsel dan profesional.
Selain itu, ia menyarankan untuk berfoto di photobox yang sudah disediakan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
