tribun-nasional.com – CEO YouTube , Susan Wojcicki mengumumkan pengunduran diri dari jabatan yang diembannya sejak Februari 2014. Dia pun akan digantikan oleh Chief Product Officer YouTube , Neal Mohan.“Hari ini, setelah hampir 25 tahun di sini, saya telah memutuskan untuk mundur sebagai pimpinan YouTube dan memulai babak baru yang berfokus pada keluarga, kesehatan, dan pribadi yang saya sukai,” katanya dalam surat terbukanya dikutip dari blog resmi YouTube pada Senin, 20 Februari 2023.Dalam surat terbukanya itu, Susan bercerita bahwa 25 tahun yang lalu ia memutuskan untuk bergabung dengan beberapa mahasiswa pascasarjana Standford yang sedang menggarap proyek mesin pencari web baru. Mereka tak lain adalah Larry Page dan Serge Brin.
Kendati kini memutuskan untuk mundur, Susan mengaku tak menyesali keputusannya untuk bergabung dengan YouTube . Bahkan dia mengaku bangga bisa menjadi bagian dari platform video tersebut.“Saya melihat potensi dari apa yang mereka bangun, yang sangat menarik, dan meskipun perusahaan hanya memiliki sedikit pengguna dan tidak ada pendapatan, saya memutuskan untuk bergabung dengan tim. Itu akan menjadi salah satu keputusan terbaik dalam hidup saya,” ujarnya.“Saya sangat bangga dengan semua yang telah kami capai. Sangat menggembirakan, bermakna, dan menguras tenaga,” katanya.
Diketahui, Susan bergabung dengan perusahaan induk YouTube , Google Inc selama 25 tahun. Sebelum menjabat sebagai CEO, Susan sebelumnya mengemban tugas sebagai wakil presiden senior yang bertanggung jawab atas pemasaran di Google .
Wanita kelahiran 5 Juli 1968 ini memulai kariernya di Google sebagai manajer pemasaran. Tugasnya saat itu mencari cara untuk memonetisasi Google .
Kesuksesan pertamanya datang saat dia mendebutkan AdWords, iklan berbasis teks yang dapat diklik dan muncul dalam halaman pencarian Google .
Selain itu, dia berjasa dalam meluncurkan AdSense, akusisi Applied Semantics, DoubleClick, dan AdMob.
Sebagai seorang single parent, Susan pun menjadi sosok yang mendorong adanya cuti melahirkan berbayar di perusahaan tersebut.***
