Siap Melesat, Telkom Bocorkan Rencana Bisnis ke Depan Nih

Siap Melesat, Telkom Bocorkan Rencana Bisnis ke Depan Nih

tribun-nasional.comJakarta, CNBC Indonesia– PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menyiapkan sederet rencana di 2023 demi memacu kinerja ke depan. Bahkan Direktur keuangan dan Manajemen Risiko PT Telkom Indonesia Heri Supriadi mengatakan tahun ini pihaknya bakal cukup sibuk untuk melakukan sejumlah aksi korporasi.

Diantaranya yakni pengembangan fixed-mobile convergence (FMC), yakni menggabungkan dua teknologi yang berbeda yaitu teknologi seluler dan Wi-Fi menjadi satu bentuk layanan yang terintegrasi.

Di Telkom, FMC sendiri diterapkan dengan menggabungkan layanan broadband IndiHome dan Telkomsel yang memungkinkan kedua jaringan dapat saling menopang ketika terjadi gangguan (down).

Secara rinci, Heri menyebutkan FMC dengan Telkomsel akan menjadi aksi korporasi yang besar tahun ini.

“Segmen fixed mobile convergence, seharusnya ini memberikan peluang yang lebih bagus ketimbang masing-masing berdiri sendiri,” jelas Heri dalam Capital Market Outlook, dikutip Rabu (22/2/2023).

Selain itu, Heri juga menyebutkan rencana membuat anak usaha di bidang infrastruktur.

“Hal lain yang akan dilakukan melalui anak perusahaan juga, kita mau establish Infraco, anak perusahaan infrastruktur,” jelas Heri.

Pembentukan Infraco diharapkan bisa menciptakan efisiensi bagi industri dan perbaikan kualitas telekomunikasi.

Adapun soal rencana pembangunan data center akan dibangun di Batam dan saat ini masih dalam proses. Tidak sendiri, data center ini akan dibangun dengan kerja sama dengan Singapore Telecommunications Limited (Singtel) dan juga melibatkan Infraco. Data center ini diharapkan bukan cuma bisa melayani pasar domestik Indonesia, namun juga Singapura.

“Itu merupakan aksi korporasi melalui joint venture untuk membangun data center ini. Hal lainnya kita arahkan ke aktivitas bisnis untuk memperbesar skala,” kata Heri.

Terakhir Heri menyebut soal rencana Telkom untuk meluncurkan satelite pada 2024 mendatang. Namun saat ini perseroan masih dalam proses pendanaan untuk bisa merealisasikan rencana tersebut.