Baru mulai menanam tanaman rambat di rumah? Jangan dibiarkan begitu saja, kamu mesti tahu cara merawat tanaman rambat agak mereka tumbuh subur!
Salah satu cara membuat hunian lebih nyaman adalah dengan menghadirkan nuansa hijau di rumah.
Hal itu bisa dilakukan dengan beragam cara, seperti salah satunya adalah dengan menanam tanaman sebagai dekorasi.
Adapun banyak sekali pilihan tanaman yang bisa kamu hadirkan di rumah, seperti contohnya tanaman merambat.
Jenis tanaman ini memang memiliki daya tarik tersendiri karena tempat mereka tumbuh tidak seperti kebanyakan tanaman.
Selain itu, kamu bisa memilih banyak sekali jenis tanaman rambat, mulai dari sirih gading hingga lee kwan yew.
Jika kamu ingin tanaman ini subur, simak yuk ulasan lengkap cara menanam tanaman rambat di bawah ini!
Cara Merawat Tanaman Rambat
1. Kenali Karakteristik Tanaman Rambat
Hal pertama yang harus dilakukan untuk merawat tanaman ini adalah mengenali karakternya terlebih dahulu.
Kamu harus tahu banyak informasi seperti tanaman rambat apa yang cocok dengan desain rumah, berapa suhu dan penyinarannya, hingga cara tanamannya tumbuh.
Selain itu, hal penting selanjutnya yang mesti diketahui adalah bentuk daunnya karena lebar yang berbeda memengaruhi jarak setiap setiap tanaman.
2. Pangkas secara Berkala
Seperti tanaman pada umumnya, ranting yang dipangkas akan merangsang pertumbuhan tunas batu sehingga tanaman menjadi lebih lebat.
Jika kamu ingin tanaman yang rimbun, tentu kamu harus mempraktikkan cara ini secara berkala.
Namun, perhatikan juga ya bagian mana yang sebaiknya dipotong dan dibiarkan.
3. Pupuk dan Siram secara Berkala
sumber: kabartani.com
Pupuk adalah sumber nutrisi bagi setiap tumbuhan, tak terkecuali tanaman merambat.
Selain memberikan tanaman ini pupuk kandang dan kompos, kamu juga menyiapkan pupuk buatan.
Sebagai rekomendasi, kamu bisa menggunakan pupuk NPK dengan komposisi dan kadar yang sama.
Berilah tanaman pupuk setidaknya sebulan sekali dengan jumlah yang sudah disesuaikan dengan jenis tanaman beserta media tanamnya.
4. Beri Penopang Tambahan
Bila kamu memilih tanaman rambat yang berbuah, seperti anggur atau markisa, sebaiknya kamu harus menyiapkan penopang tambahan.
Dengan begitu, tanaman tersebut akan tumbuh di lahan yang lebih luas.
Dengan menggunakan terali, tanaman pun akan terlihat lebih rapi sehingga banyak ruang yang bisa dihemat.
Perlu diperhatikan, tanaman rambat bisa tumbuh ke atas atau ke bawah tergantung bagaimana kamu mengaturnya.
5. Beri Sinar Matahari Penuh
sumber: idea.grid.id
Kebanyakan tanaman suka dan memerlukan sinar matahari penuh, tak terkecuali tanaman rambat.
Tanaman rambat memiliki daun dengan warna hijau pekat dikarenakan alasan tersebut.
Selain itu, intensitas cahaya matahari yang didapat juga memengaruhi frekuensi tumbuhnya bunga.
Oleh karena itu, pastikan agar tanaman rambat diposisikan di tempat yang tepat, ya!
6. Petik Bunganya agar Tidak Berbuah
Cara merawat tanaman merambat terakhir adalah dengan memetik bunganya.
Hal ini berlaku untuk tanaman seperti semangka, melon, pare, labu, dan markisa.
Pasalnya jika dibiarkan berbuah, tanaman tersebut akan menguning batangnya dan kemudian mati.
Jika memang kamu ingin mempertahankan keberadaan tanaman untuk alasan estetika, hal yang harus dilakukan adalah memetik bunganya.
Alhasil, tanaman akan terus terlihat hijau dan tahan lama.
***
Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99.
Jangan lupa untuk pantau terus artikel yang tak kalah menarik lainnya lewat Berita 99.co Indonesia.
Jika kamu sedang mencari hunian mewah dengan kolam renang di dalamnya, mungkin Golden Hills cocok untuk dipilih.
Yuk, langsung saja lihat pilihannya di 99.co/id dan rumah123.com karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Artikel ini bersumber dari www.99.co.
