Kisah Inspiratif Dews_House Bangun Rumah Impian di Jaksel

3 menit

Setelah tinggal di kosan bertahun-tahun dengan sang istri, Wendy Kurniawan akhirnya memilih untuk membeli tanah dan membangun rumah impian di Jagakarsa. Simak kisah inspiratifnya di sini!

Kisah Wendy Kurniawan, pemilik akun Instagram @dews_house, mungkin dialami oleh banyak masyarakat Indonesia.

Pria yang satu ini harus menabung bertahun-tahun demi bisa membeli tanah kavling dan tinggal di rumah yang ia impikan.

Tentunya, hal ini harus dilakukan agar Wendy bisa tinggal dengan nyaman bersama istri dan anak semata wayangnya.

Yuk, simak saja kisah inspiratif Wendy dari tinggal sederhana di kosan menjadi pemilik rumah unik nan mewah di bawah ini!

Kisah Wendy Kurniawan Bangun Rumah Impian

Sempat Membeli Rumah ketika Bujang

rumah bujang wendy kurniawan

Wendy Kurniawan adalah seorang pekerja serta pemilik usaha yang sudah tinggal lama di Jakarta Selatan.

Selama lama bekerja di Jakarta, Wendy disarankan oleh rekan kerja seniornya untuk segera membeli rumah.

“Bulan Desember 2010, saya ada rezeki dan akhirnya beli rumah di Harvest City, Cileungsi. Rumahnya baru jadi di tahun 2012,” kata Wendy kepada Shafira dari 99.co Indonesia, Kamis (04/08/22) .

Meski sudah membeli rumah, Wendy merasa tak cocok tinggal di bangunan tersebut karena letaknya yang terlalu jauh dari kantornya.

Pada akhirnya, rumah tersebut ditinggalkan karena Wendy memilih tinggal di kosan bahkan sampai setelah dirinya menikah.

Ketika ditanya apakah rumahnya dijual atau disewakan ke orang lain, pria ini mengatakan sampai saat ini rumahnya ditinggalkan begitu saja.

“Rumahnya gak diapa-apain dulu,” jawab Wendy.

Membeli Tanah Kavling di Kawasan Jagakarsa

pembangunan rumah wendy kurniawan

Delapan tahun setelah dirinya dan sang istri tinggal di kosan, Wendy pun berpikir untuk membeli tanah di kawasan Jakarta Selatan.

Keputusan ini diambil karena lokasinya dekat dengan kantor dan tempat usahanya.

“Saya sempet nyari tanah di area Ragunan, tapi sudah padat dan mahal. Terus ke Tanjung Barat dan Kebagusan, (harganya) mahal,” ujar pemilik Dews House.

Setelah lama mencari, Wendy pun akhirnya menemukan sebuah tanah yang dijual di kawasan Jagakarsa.

“Lalu masuk ke Jagakarsa, ada komplek yang jual tanah kavling. Satu kali survey sama istri, langsung suka dan beli tanda jadi,” tambah Wendy Kurniawan.

Akhirnya, pria yang satu ini pun membeli tanah kavling tersebut di tahun 2018 menggunakan KPT atau Kredit Pemilikan Tanah.

Dirinya juga cukup beruntung, karena bank yang ia pilih mau menerima joint account sehingga pinjaman yang ia dapatkan cukup besar.

Wendy pun memberi tips bagi kamu yang tertarik untuk mengajukan KPT ke bank.

“Yang pasti pada mengajukan KPT paling penting BI checking. Kalau BI checking-nya bagus, nanti dipermudah,” ungkap pemilik Dews House.

Oleh karena itu, Wendy mengatakan bagi yang ingin mengajukan KPT sebaiknya segera melunasi kredit atau utang agar BI checking bersih dan kamu tidak masuk ke daftar hitam.

Membangun Rumah demi Sang Anak

rumah impian wendy kurniawan

Meski sudah membeli tanah sejak tahun 2018, Wendy tidak langsung membangun rumah di tempat ini.

Hal tersebut karena uang yang ia miliki pada saat itu sudah habis untuk membeli tanah sehingga ia harus kembali menabung.

Namun, tiga tahun setelah membeli tanah, dia harus segera membangun rumah di lokasi tersebut karena sang istri hamil.

“Alhamdulillah, setelah pandemi, istri hamil dan harus bangun rumah. Jadi pas hamil besar, langsung nanya ke arsitek,” ucap Wendy.

Tentunya sebelum mulai bertanya ke arsitek, Wendy sudah melihat-lihat terlebih dahulu inspirasi desain rumah yang ia inginkan.

Dia pun akhirnya menemukan desain yang ia suka dan beruntungnya, arsitek yang membuat rumah tersebut berasal dari Jakarta.

“(Inspirasi rumah) dari pinterest awalnya, nemu nama arsiteknya dan langsung cari di Instagram. Pas lihat feed-nya ada rumah yang kita maksud. Lalu kami langsung kontak,” papar pria yang satu ini.

Arsitek yang dimaksud adalah @semioticarsitek, Wendy menyewa jasa mereka beserta jasa kontraktor @bnw_kontraktor.

Pembangunan pun dimulai pada Februari tahun 2021 dan sudah siap ditempati pada Desember 2021.

Untungnya, Wendy tidak mengalami kesulitan ketika pembangunan.

Kendala yang ia alami hanyalah ketika material genting yang datang tidak sesuai dengan yang ia inginkan.

“Mungkin lebih ke finishing material yang drama. Arsiteknya menggunakan tipe genteng A warna gray, pas dateng warnanya ga sesuai. Jadinya saya cat pake berbagai macem warna. (Semua cat) diaplikasikan di genteng sampai nemu yang suka,” tutur Wendy.

***

Semoga bermanfaat, Property People.

Simak artikel lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Cek rumah impian dari sekarang hanya di www.99.co/id dan rumah123.com.

Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Temukan ragam promo terbatas, salah satunya Cendana Homes.

Yuk, kunjungi sekarang juga!

***sumber foto: instagram.com/dews_house


Artikel ini bersumber dari www.99.co.

Tinggalkan Balasan