tribun-nasional.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan pekan kemarin di zona merah. IHSG ditutup melemah 0,7% di 7.026,78 dan konsisten bergerak di zona merah sejak awal perdagangan.
Pergerakan IHSG juga sejalan dengan mayoritas indeks saham acuan Bursa Regional. Indeks Hang Seng bahkan jatuh 1,51%.
IHSG yang sulit bergerak ke zona hijau masih disebabkan oleh volatilitas pasar keuangan global dan arus dana asing yang mengalir keluar.
Lalu bagaimana dengan pergerakan IHSG pada awal pekan ini, Senin (10/10/2022)? Sebelum memulai perdagangan yuk simak kabar emiten berikut ini.
Jokowi Resmikan Revitalisasi Bandara Halim Garapan WIKA KSO
Presiden Joko Widodo meresmikan Proyek Revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma yang pembangunannya dikerjakan oleh WIKA KSO, pada Rabu (5/10).Peresmian turut disaksikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito, Direktur Operasi I WIKA Hananto Aji, dan Direktur Utama PT PP Novel Arsyad.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, desain terminal baru VVIP Bandara Halim Perdanakusuma mengusung kearifan lokal dengan sentuhan modern.
“Terminal baru VVIP ini akan menambah kepercayaan diri Indonesia sebagai tuan rumah ketika menyambut tamu-tamu penting negara dalam Presidensi Indonesia pada KTT G-20,” ungkap dia dikutip dari keterangannya, Jumat (7/10/2022).
Harga BUMI Diramal Lompat 63%, Kamu Berani Beli?
Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) diramal bisa sentuh Rp 305 per saham. Artinya, ada potensi cuan 63,98% jika dibanding harga saat ini, Rp 186 per saham.
Potensi kenaikan harga itu berdasarkan target harga dari Samuel Sekuritas. Target harga ini menitikberatkan pada efek berkongsinya Grup Salim dengan entitas milik Grup Bakrie tersebut.
Salim masuk ke BUMI melalui private placement. Suria Dharma, Direktur Samuel Sekuritas Indonesia menjelaskan, struktur investor yang siap menyerap private placement tersebut adalah, 63.9% kongsi Grup Salim & Agoes Projosasmito serta 36.1% Grup Bakrie.