tribun-nasional.com – Rumah mewah yang biasanya ditempati manusia viral di media sosial karena justru ditempati oleh sapi karapan. Usut punya usut, pemilik rumah sampai harus menghabiskan biaya Rp 6 miliar untuk kandang sapi mewah tersebut.
Sang sultan di balik kandang sapi mewah tersebut adalah pemilik Tim Karapan Sapi Sonar Muda, yakni H Samsudin. Ia mengaku menghabiskan uang Rp 6 miliar untuk pembuatan rumah yang di dalamnya terdapat kandang sapi khusus.
“Waktu itu saya keluarkan biaya sekitar 6 miliar untuk biaya pembuatan dua rumah berjajar. Satu untuk tempat tinggal keluarga saat pulang kampung, satu untuk markas tim (juru rawat dan suporter sapi) dan juga kandang sapi,” ujarnya dilansir dari detikJatim, Sabtu (11/2/2023).
Angka Rp 6 miliar tersebut nyatanya di luar biaya lain seperti perawatan. Biaya perawatan sapi-sapi miliknya rata rata di atas Rp 50 juta per bulan. Maklum, sapi di sini bukan sapi perah, melainkan sapi untuk lomba balapan.
“Pokoknya minimal tiap bulan habis 55 juta. Itu untuk merawat 3 pasang sapi karapan saya. Nanti kalau sudah jelang tanding, biayanya pasti nambah dua kali lipatnya,” katanya.
Kelakuan orang kaya Madura ini tak lepas dari latar belakangnya yang mencintai budaya Madura. Meski harus keluar uang banyak, itu dilakukan karena kepuasan dan kebanggaan dalam mengikuti karapan sapi. Apalagi timnya memang langganan ikut lomba karapan dan sempat memenangkan Piala Presiden pada 2019.
“Kalau mencintai karapan sapi sudah lama, sejak kecil. Baru 2012 terjun langsung, karena ingin mengembalikan masa jaya karapan sapi Sonar milik kakek yang pernah 7 kali juara Piala Presiden berturut-turut,” ujarnya.
