tribun-nasional.com – Pekerjaan merupakan salah satu alasan mengapa Senin dapat menjadi hari yang terasa begitu berat bagi sebagian orang. Terlebih, jika seseorang tersebut tidak menyukai pekerjaannya.
Lantas, apa saja faktor lain yang dapat membuat hari Senin terasa berat, dan sulit? Berikut penjelasan menurut para pakar sebagaimana yang telah dirangkum Pikiran-Rakyat.com dari Huffington Post.
Faktor yang satu ini menjadi alasan umum mengapa masyarakat merasa takut pada hari Senin . Adapun, tidak nyaman atau tidak mencintai pekerjaan yang dijalani juga bisa mencakup soal tingkat stres. Masyarakat yang mengalami hal tersebut pun dapat merasakan respons tubuh dalam bentuk adrenalin.
“Apakah itu atasan yang menuntut atau rekan kerja yang tidak ramah, perasaan cemas dan depresi dapat dimulai pada Minggu malam, sehingga sulit untuk merasa puas saat berangkat kerja pada hari Senin ,” kata Hafeez, dikutip pada Senin , 6 Februari 2023.
Meski demikian, masyarakat dapat mengendalikan stres yang mereka alami, dibandingkan melawan rasa tersebut.
Senin dapat menjadi momok jika masyarakat menghabiskan seluruh waktunya untuk bekerja. Pasalnya, di awal minggu atau Senin , perasaan negatif pun akan muncul.
Baca Juga: Buntut Perawat Gunting Jari Kelingking Bayi di Palembang, Hotman Paris Siap Turun Tangan
Adapun, perasaan yang muncul tersebut adalah pikiran, dan tubuh yang menyuruh bersantai.
“Kadang-kadang, alasan mengapa hari Senin sangat sulit adalah kurangnya keseimbangan kehidupan kerja,” ujar Hafeez.
“Bekerja keras sepanjang minggu tanpa istirahat dan tidak ada yang dinanti-nantikan dapat membebani pikiran, dan tubuh. Bahkan jika hari Minggu adalah waktu istirahat, itu juga tidak cukup untuk membantu orang agar merasa siap untuk terjun ke dalam rutinitas kerja lagi,” ucapnya.
Alasan lain yang membuat hari Senin menjadi hari yang berat adalah soal kepercayaan masing-masing individu dalam menghadapi hari-hari lainnya dalam satu pekan ke depan.
“Pada saat hari Rabu tiba, Anda bergerak dan mengikuti alur serta merasa percaya diri dengan kemampuan Anda untuk melewati setiap tantangan yang mungkin muncul,” tutur Gitlin.
“Tetapi pada hari Senin , keyakinan Anda pada kemampuan Anda untuk mengatasi badai mungkin goyah, dan tekanan untuk menjalani pekerjaan pun membayangi.” katanya.***