tribun-nasional.com – Pasukan Taliban menyerbu kompleks polisi di kota pelabuhan Karachi, Pakista. Imbas serangan itu, 3 polisi dan 1 petugas kebersihan dilaporkan tewas.
Dilansir AFP, Sabtu (18/2/2023), baku tembak sempat terjadi ketika kelompok Taliban menyerang kompleks polisi di kota pelabuhan Karachi. Taliban Pakistan mengatakan para pejuangnya menyerbu kompleks yang dijaga ketat oleh pihak keamanan tersebut.
“Empat orang tewas dalam serangan itu, termasuk dua polisi, satu polisi hutan, dan satu petugas kebersihan,” kata juru bicara pemerintah Sindh Murtaza Wahab Siddiqui kepada AFP, seraya menambahkan 14 lainnya terluka.
Selain keempat orang tersebut, 3 orang dari kelompok Taliban juga dilaporkan tewas.
“Operasi telah diakhiri dengan pembunuhan ketiga teroris,” katanya.
Seorang juru bicara Tehreek-e-Taliban Pakistan mengaku bertanggung jawab dalam pesan WhatsApp kepada AFP.
“Para martir Mujahidin kami telah menyerang Kantor Polisi Karachi. Rincian lebih lanjut menyusul,” katanya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Pakistan, Rana Sanaullah, menyebut para penyerang dipersenjatai dengan granat hingga rocket. Mereka, kata dia, bahkan menembaki gerbang kompleks polisi dengan roket.
“Teroris dipersenjatai dengan granat dan senjata lainnya dan mereka menembaki gerbang dengan roket,” ujarnya.
Selain itu, Perdana Menteri Shehbaz Sharif hari Jumat berjanji untuk menghentikan kekerasan. Dia menegaskan akan membunuh para teroris dengan membawa ke pengadilan.
“Pakistan tidak hanya akan mencabut terorisme, tetapi juga akan membunuh para teroris dengan membawa mereka ke pengadilan,” cuitnya.
“Bangsa yang besar ini bertekad untuk mengakhiri kejahatan ini selamanya,” lanjut dia.