tribun-nasional.com – Selama prosesi pemakaman, KBRI Ankara terus membuka jalur komunikasi dengan keluarga dari kedua korban gempa Turki , bernama Nia Marlinda dan anaknya, Berkay Azka Calisir.
Bahkan, keluarga kedua korban gempa juga dapat melalui duka cita dengan rekaman video prosesi pemakaman yang dikirimkan KBRI Ankara.
Bidayati Rahmat Zaelani, ibu dari mendiang Nia Marlinda membeberkan keputusan pemakaman kedua keluarganya di Turki adalah hasil diskusi dengan pihak KBRI Ankara.
Meski sempat ingin membawa pulang jasad Nia dan anaknya, Bidayati dan suaminya Muhammad Sukarmin dijelaskan perihal proses yang memakan waktu hingga dua minggu.
” KBRI memberi masukan dan penjelasan (bahwa) bisa dipulangkan, karena kondisi tertindih reruntuhan prosesnya bisa 1–2 minggu,” ujar Bidayati mengulangi penjelasan KBRI Ankara.
“Kami orang Muslim, pemakaman harus disegerakan,” ujarnya lagi.
Melihat situasi itu, keluarga pun akhirnya memilih menguburkan jasad Nia dan anaknya di Kahramanmaras yang masuk wilayah Turki tengah.
Bagi Bidayati, pemakaman mendiang Nia Marlinda tidak harus di Indonesia, seraya menyinggung soal tanah mana pun adalah milik Sang Pencipta Alam.
“Saya sebagai ibu, di mana pun Nia dimakamkan, itu tanahnya Tuhan (yang) punya juga,” ujarnya menuturkan.
Dengan keputusan itu, Bidayati dan keluarga menerima tindakan apapun yang dilakukan KBRI Ankara untuk jasad Nia, anak, dan suaminya itu.
Dalam momen itu, Bidayati juga mengingat kembali wajah mendiang Nia yang sempat diperlihatkan dalam rekaman video dari KBRI Ankara.
“Wajahnya (mendiang Nia) bersih. Tidak seperti orang yang tertindih reruntuhan,” ujarnya menguraikan ingatan.
Sejak diumumkan meninggal dunia, keluarga mendiang Nia Marlinda segera menggelar tahlilan selama 7 hari mendatang.
“Sudah banyak yang melayat sejak berita (kematian beredar). Ada tahlilan sampai 7 hari itu,” ujarnya mengungkapkan rencana keluarganya atas kematian Nia, anak, dan suaminya yang berkewarganegaraan Turki .
“Ada shalat gaib juga, kami sekeluarga aktif sosialisasi,” ujarnya lagi.
Total Korban Terkini Gempa Turki -Suriah
Musibah gempa Turki dan Suriah dilaporkan telah menewaskan lebih dari 20.000 orang.
Berdasarkan data terbaru, dilaporkan ada 17.406 korban tewas ada di Turki , sementara 3.300 orang sisanya ada di Suriah.***