Hillary Clinton, yang mengatakan sangat menyukai Broadway, akhir pekan lalu didaulat memoderatori sebuah panel tokoh-tokoh perempuan terkemuka dalam dunia teater dalam acara “BroadwayCon” di New York. Clinton dan panel itu mengakui bahwa sains telah menghidupkan kembali Broadway yang menghentikan operasinya dalam waktu cukup lama karena perebakan luas pandemi virus corona.
Bukan Hillary Clinton namanya jika tidak dapat segera menghangatkan suasana dialog bersama empat tokoh perempuan berpengaruh dalam dunia teater, tak lama setelah ia diundang ke panggung untuk menjadi moderator acara. Mantan calon presiden dari Partai Demokrat ini memancing dialog yang langsung disambut gelak tawa, ketika ia mengatakan.
“Saya menantikan pertunjukan yang menghadirkan satu karakter yang mendorong kita minum pemutih pakaian untuk mengatasi virus corona,” kata Hillary Clinton.
Vanessa Williams, Julie White, dan LaChanze, sebagian perempuan paling disegani di Broadway, membahas kinerja, pencapaian dan tantangan yang harus mereka hadapi di industri teater.
“Saya tidak tahu semua tentang Anda tetapi saya merasa sangat beruntung berada di sini bersama empat perempuan luar biasa ini, dan saya tahu dari tepuk tangan mereka yang hadir di sini, mereka mengenal Anda semua dengan peran yang berbeda. Saya juga menantikan apa yang akan terjadi di masa depan karena ada banyak hal yang mengkhawatirkan di negara kita dan juga dunia, dan saya rasa kita membutuhkan teater dan seni lebih dari sebelumnya,” jelasnya.
“BroadwayCon” adalah sebuah forum pertemuan para penggemar Broadway untuk merayakan pertunjukan yang mereka sukai bersama orang-orang yang menghidupkan pertunjukkan itu.
Melissa Anelli, CEO Broadway Con mengatakan para fans merasakan langsung rasa suka cita luar biasa, yang sudah lama tidak dirasakan karena perebakan luas pandemi.
“Ada sesuatu yang tidak tergantikan tentang kumpul-kumpul secara langsung, menjalin hubungan, berteman, mendapat pengalaman baru, membuat kenangan, memiliki interaksi yang tak terlupakan, melihat bintang-bintang Broadway favorit mereka dengan situasi yang berbeda dan dapat berdiskusi secara langsung. Sudah lama sekali kami tidak melakukan hal ini, dan kami sangat bersemangat untuk memulai hal itu kembali,” katanya.
Naia Morgan datang langsung dari Atlanta ke New York untuk mengikuti “BroadwayCon.” “Saya ikut cosplay yang saya buat berdasarkan drama musik “Head Over Heels.”
Sementara penggemar lokal Tori Sostre dari New York terhubung dengan penggemar lain karena mengenakan dan saling tukar pita dengan frasa pertunjukkan favorit mereka.
“Saya rasa ini cara yang menyenangkan untuk kembali berinteraksi dengan orang-orang. Pertunjukkan Broadway apa yang mereka suka dan sebagainya.”
Ada banyak vendor di acara ini, antara lain Lithia Knope dari Broadway Buttons yang membuat berbagai barang dari “Playbill” yang dibuang.
BroadwayCon berlangsung selama satu minggu pada awal Juli lalu. [em/jm]
Artikel ini bersumber dari www.voaindonesia.com.