tribun-nasional.com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menegaskan pihaknya tidak merasa tertekan untuk segera mendeklarasikan nama calon presiden (capres) usai sejumlah partai politik mendeklarasikan capres pilihan mereka.
Diketahui, Partai Nasdem, Partai Gerindra, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sudah menyiapkan nama capres pilihan mereka untuk Pilpres 2024. Gerindra mengusung Prabowo Subianto, Nasdem memilih Anies Baswedan , sementara PSI mendeklarasikan Ganjar Pranowo.
“Oh, tidak. Karena justru malah mengganggu berbagai konsentrasi di dalam menangani masalah perekonomian,” ujar Hasto saat ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jakarta Pusat, Minggu (9/10/2022).
“Itu sepertinya kan mereka mau deklarasi itu kan pengennya Pak Jokowi cepat-cepat (lengser) saja,” sambungnya.
Hasto mengatakan, PDI-P saat ini sedang fokus terhadap masalah perekonomian di Indonesia.
Jika masalah ekonomi yang melanda rakyat sudah selesai, kata Hasto, maka selebihnya bisa diatasi.
“Yang penting harus kita atasi dulu masalah perekonomian,” ucapnya.
Hasto menekankan PDI-P tetap percaya diri dengan keputusan tidak buru-buru dalam menentukan capres dan koalisi Pemilu 2024.
Diketahui, PSI, Partai Nasdem, dan Partai Gerindra sudah mendeklarasikan nama capres pilihan mereka masing-masing untuk Pilpres 2024.
Hasto Kristiyanto sebelumnya mengatakan, partainya kemungkinan akan mengumumkan pasangan calon yang akan diusung pada Pilpres 2024 bersamaan dengan rekan koalisi pada Pemilu 2024.
Menurut dia, PDI-P tidak akan memprioritaskan salah satunya untuk diumumkan terlebih dulu.
“Ya, dua-duanya akan dilakukan simultan. Ya, simultan,” kata Hasto ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (6/10/2022).
Kendati demikian, Hasto tak mengetahui kapan kepastian akan hal itu dilakukan. Sebab, menurutnya, waktu menuju Pemilu 2024 masih panjang.
“Kan, ini masih Oktober,” ujarnya.