tribun-nasional.com – Hasil jajak pendapat Litbang Kompas pada Januari 2023 menunjukkan bahwa bergabungnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ke Partai Golkar menguntungkan kedua belah pihak.
“Sosok Ridwan Kamil menaikkan suara Partai Golkar, dan massa Partai Golkar menopang suara Ridwan Kamil,” tulis Litbang Kompas dalam Harian Kompas edisi Rabu (22/2/2023).
Berdasarkan hasil survei, pemilih Ridwan Kamil yang memilih Partai Golkar sebanyak 13,7 persen, naik dari 8,7 persen pada Oktober lalu, Ridwan Kamil belum bergabung dengan Partai Golkar.
Di sisi lain, pemilih Partai Golkar yang memilih Emil, sapaan akrabnya, juga naik menjadi 13,1 persen, dari 9,5 persen pada Oktober 2022.
“Ridwan Kamil dan Partai Golkar mendapatkan berkah dari penggabungan keduanya,” tulis Litbang Kompas.
Selain itu, Litbang Kompas juga menemukan bahwa korelasi positif juga dialami oleh Partai Nasdem dan bakal calon presiden yang mereka usung, Anies Baswedan.
“Keduanya saling berkontribusi menaikkan elektabilitas. Kehadiran Anies membuat suara Nasdem terangkat, dan dukungan massa partai ini ke Anies juga meningkat,” tulis Litbang Kompas.
Berdasarkan hasil survei, dukungan pemilih Anies yang memilih Partai Nasdem meningkat dari 4,6 persen pada Oktober 2022 menjadi 22,6 persen pada Januari 2023.
Di sisi lain, pemilih Nasdem yang kemudian memilih Anies meningkat dari 17,3 persen menjadi 40,4 persen.
Survei ini berlangsung pada 25 Januari hingga 4 Februari 2023, serta melibatkan 1.202 responden dari 38 provinsi di Tanah Air.
Jajak pendapat dilakukan melalui wawancara tatap muka, dan sampel ditentukan secara acak melalui metode pencuplikan sistematis bertingkat.
Survei Litbang Kompas memiliki tingkat kepercayaan mencapai 95 persen, dan margin of error kurang lebih 2,83 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.