News  

Penutupan Majafest 2022 Tampilkan Pagelaran Seni Budaya dan Ekonomi Kreatif

Suara.com – Kemegahan pagelaran seni budaya dan ekonomi kreatif menjadi penutup yang meriah dari rangkaian Majafest 2022. Menghadirkan artis ibu kota, Happy Asmara sukses menyihir hawa dingin Trawas menjadi hangat melalui alunan tembang jawa hits, Ojo Dibandingke, Cendol Dawet, Satru, Aku Ikhlas, penyanyi cantik ini mampu membuat Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, serta sejumlah tamu undangan VIP juga ikut bergoyang mengikuti alunan musik dangdut, khas Indonesia.

Kegiatan puncak Majafest 2022 ini juga memberikan penghargaan Mojokerto Tourism Award 2022. Penghargaan ini diberikan kepada para pelaku usaha, tokoh, dan lembaga yang dinilai memiliki andil besar memajakan pariwisata di Kabupaten Mojokerto.

“Penghargaan ini wujud apresiasi Pemkab Mojokerto kepada para pelaku pariwisata, e craft dan UMKM yang turut membantu pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 dan ikut meningkatkan nilai pariwisata di Kabupaten Mojokerto,” kata Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, Minggu (28/8/2022) malam.

Penutupan Majafest 2022 Tampilkan Pagelaran Seni Budaya dan Ekonomi. (Dok: Pemkab Mojokerto)
Penutupan Majafest 2022 Tampilkan Pagelaran Seni Budaya dan Ekonomi. (Dok: Pemkab Mojokerto)

Majafest 2022, kata Ikfina merupakan event tahunan, di mana kali ini merupakan tahun ke-2 kegiatan itu berlangsung setelah sempat terhenti lantaran pandemi Covid-19. Event ini, digelar untuk melestarikan seni, budaya dan sejarah Kabupaten Mojokerto, mengembangkan pariwisata, ekonomi kreatif dan seni budaya.

Baca Juga:
Pemkab Mojokerto dan Australia Perkuat Kerja Sama di Sektor Pendidikan

Majafest juga bertujuan untuk mempromosikan, mengenalkan, meramaikan budaya dan ekonomi kreatif di Kabupaten Mojokerto. Ini sebagai bentuk kegiatan yang mengkolaborasikan antara, seni budaya dan ekonomi kreatif.

“Setelah kita harus prihatin menghadapi pandemi selama dua tahun, Alhamdulillah tahun ini kita bisa menyelenggarakan kegiatan produktif secara ekonomis yakni Majafest 2022,” ungkap Ikfina.

Dalam kesempatan tersebut, Ikfina ini juga memperkenalkan produk ekraf berupa tenun hasil karya warga Desa Kedungwuneng Kecamatan Bangsal. Menurutnya, kain tenun tersebut memiliki kualitas yang sangat bagus, sehingga layak menjadi salah satu produk ekraf yang harus diperkenalkan ke khalayak.

“Kita sepakat malam ini untuk menggunakan tenun hasil karya warga Kabupaten Mojokerto. Termasuk pakaian yang saya kenakan malam ini dan sejumlah tamu undangan lainnya,” imbuhnya.

Kesuksesan Majafest yang digelar mulai tanggal 23 hingga 27 Agustus 2022 ini tak lepas dari kerja keras Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Mojokerto selaku penanggung jawab kegiatan dan semua tim yang terlibat di dalamnya. Diharapkan kegiatan ini mampu memberikan dampak percepatan pemulihan ekonomi masyarakat pasca pandemi Covid-19.

Baca Juga:
Gaya Sederhana Mesut Ozil saat Bertemu Fans di Indonesia

“Kita jadi saksi Majafest sudah berjalan sangat baik, lancar dan berhasil mengobati kerinduan masyarakat akan kegiatan ekonomi kreatif dan seni budaya di Kabupaten Mojokerto. Mudah-mudahan bisa memberi dampak positif untuk kita semuanya, khususnya bagi warga Kabupaten Mojokerto,” ujar Ikfina.

Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini berharap Majafest menjadi even yang dapat terlaksana secara berkelanjutan seiap tahunnya. Selain itu, kegiatan ini juga bisa mengakomodir semua kepentingan dan melibatkan lebih banyak stakeholder agar pelaksanaanya lebih gebyar dan semarak di tahun-tahun berikutnya.

“Majafest yang ketiga tahun 2023 mari kita ikhtiarkan supaya kegiatan tahun depan bisa lebih baik lagi dan lebih bermanfaat lagi. Ini PR bagi Disporabudpar, kita harus lakukan evaluasi, mana-mana yang perlu diperbaiki agar kegiatan nanti lebih baik lagi dari sekarang,” tukas Ikfina.


Artikel ini bersumber dari www.suara.com.

Tinggalkan Balasan