tribun-nasional.com – PIKIRAN RAKYAT – Tampil sebagai ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian – Muhammad Rian Ardianto berangkat menuju Malaysia Terbuka 2023 dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka bertekad bisa meraih hasil terbaik pada kejuaraan yang akan berlangsung mulai Selasa 10 Januari 2023 ini.
“Ini seperti mendapatkan suntikan semangat dan gairah baru untuk menghadapi turnamen perdana tahun ini, Malaysia Terbuka. Semoga kami dapat menampilkan performa terbaik di kejuaraan awal tahun ini,” kata Rian, sebelum keberangkatan menuju Malaysia seperti dikutip dari Humas PBSI, Minggu 8 Januari 2023.
Meskipun begitu, Fajar menekankan jika mereka tidak ingin terlalu menggebu-gebu. Pasalnya, belajar dari pengalaman, terlalu berambisi justru membuat mereka tidak bisa tampil maksimal.
“Setiap tampil, kami akan mencoba menikmati permainan saja,” ujarnya.
Sebelum keberangkatan menuju Malaysia, keduanya bersama wakil Merah Putih lainnya berlatih hampir dua pekan di Pelatnas PBSI. Dari persiapan tersebut, Fajar menilai hal yang paling krusial adalah bagaimana nanti mereka bisa beradapasi cepat dengan kondisi lapangan.
“Selama persiapan, sempat terpotong dengan liburan. Meskipun berlatih di rumah, tapi akan berbeda. Jadi harus lebih cepat melakukan adaptasi. Apalagi di turnamen ini tidak ada lagi kualifikasi, sehingga harus langsung bermain in sejak babak pertama,” tuturnya.
Mengingat Malaysia Terbuka tahun ini naik kelas dari BWF Super 750 menjadi BWF Super 1000, tidak ada lagi babak kualifikasi. Hanya 32 pemain dengan peringkat terbaik yang bisa ambil bagian.
Indonesia juga mengirimkan 16 wakil lain di turnamen ini. Mereka terdiri atas empat wakil tunggal putra, satu wakil tunggal putri, enam wakil ganda putra, dua wakil ganda putri, dan empat wakil ganda campuran.
Menurut Manajer Tim Indonesia Rionny Mainaky, para pemain sudah siap tempur. Persiapan yang dilakoni mereka sejak Desember lalu dinilainya sudah lebih dari cukup.
“Saya senang dengan tekad para pemain yang tidak mau berlama-lama menikmati liburan. Semua kembali fokus berlatih dan mempersiapkan diri dengan maksimal untuk menghadapi turnamen Malaysia Terbuka. Persiapannya saya nilai bagus dan semoga hasilnya nanti juga bagus,” ujar Rionny, yang juga Kepala Bidang Binpres PP PBSI.
Menurut Rionny, seluruh pemain dalam kondisi terbaik dan fit. Tidak ada yang cedera maupun sakit. Rionny pun mengharapkan seluruh pemain dapat menampilkan performa terbaik mereka.
Minimal ada satu gelar yang bisa dibawa pulang. Terutama, dari ganda putra yang dinilainya berpeluang besar. Selain ganda putra, Rionny juga menilai ada kesempatan yang sama besarnya di tunggal putra dan ganda putri.
Ini mengingat salah satu pesaing mereka, Kento Momota di tunggal putra dan Mayu Matsumoto-Wakana Nagahara di ganda putri menarik keikutsertaannya.***