tribun-nasional.com – TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK – Platform perdagangan aset kripto Polygon Labs mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) pada 100 karyawan atau sekitar 20 persen total staf yang ada di seluruh cabang AS, Kanada, dan India.
“Awal tahun ini, kami mengkonsolidasikan beberapa unit bisnis di bawah Polygon Labs . Sebagai bagian dari proses ini, kami menyampaikan berita sulit bahwa kami telah mengurangi tim kami sebesar 20 persen yang berdampak pada banyak tim dan sekitar 100 posisi,” kata juru bicara perusahaan, Rabu (22/2/2023).
Mengutip dari Coindesk, gelombang PHK yang dilakukan Polygon Labs merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk menekan kerugian di tengah kontraksi pasar kripto akibat anjloknya kapitalisasi aset cryptocurrency yang turun lebih dari satu triliun dolar AS pada tahun 2022 silam.
Tak hanya itu munculnya isu kebangkrutan pada sejumlah pemain di industri aset digital seperti hedge fund kripto Three Arrows Capital dan Celcius Network, belakangan membuat Polygon Labs kesulitan untuk mencetak laba penjualan hingga platform jual beli kripto ini terpaksa melakukan PHK pada ratusan karyawan.
“Perbendaharaan perusahaan kami tetap sehat dengan saldo lebih dari 250 juta dolar AS dan lebih dari 1,9 miliar MATIC. Namun demi mengamankan perekonomian perusahaan kami perlu memberhentikan karyawan.” jelas cuitan salah satu pendiri perusahaan Sandeep Nailwal.
Polygon tak menjelaskan berapa banyak pesangon yang disiapkan perusahaan untuk para karyawan terdampak PHK . Kendati begitu kabarnya para karyawan yang terkena pemecatan akan mendapatkan uang tiga kali gaji, terlepas dari posisi atau masa kerja mereka.
PHK yang dilakukan Polygon Lab menambah daftar panjang sejumlah perusahaan kripto yang melakukan pemangkasan karyawan di awal tahun 2023, termasuk platform pertukaran kripto Coinbase yang memberhentikan 20 persen tenaga kerja pada awal pekan ini.
Disusul Huobi, platform pertukaran koin kripto yang berbasis di China yang telah melakukan PHK pada 20 persen atau sekitar 800 staf di berbagai divisi perusahaan pada awal Januari 2023.
Serta PHK yang dilakukan platform perdagangan sekaligus aset digital, Crypto.Com terhadap 20 persen dari total karyawan di awal Februari kemarin.
Usai Tertekan pada Tahun Ini, Bagaimana Prospek Aset Kripto di 2023?
Privacy Policy
We do not collect identifiable data about you if you are viewing from the EU countries.For more information about our privacy policy, click here
Usai Tertekan pada Tahun Ini, Bagaimana Prospek Aset Kripto di 2023?
Terdampak Naiknya Biaya Produksi EV, Stellantis akan Tutup Pabrik di Illinois dan PHK 1.350 Pegawai
Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Eks Bos Kripto FTX Sam Bankman-Fried Ditangkap Polisi seusai Bangkrut
Pengawasan di Bawah OJK dan Aturan Jelas Berdampak Baik untuk Industri Kripto
Badai PHK Berlanjut, PayPal Umumkan Pemangkasan 2.000 Karyawan
Amazon akan PHK 18.000 Karyawan, Pemberitahuan PHK Diumumkan 18 Januari 2023
Presiden Jokowi Terima Kunjungan Kehormatan Menlu China Qin Gang
9 Orang di Probolinggo Ditangkap karena Edarkan Ribuan Pil Koplo, Pelaku Incar Kalangan Pelajar
Kunjungi Kantor DPP Partai Demokrat, Surya Paloh Bakal Dijamu Makanan Khas Nusantara
Hendak Nikahi Wanita asal Karanganyar Pakai Dolar Palsu, Lansia Diringkus oleh Polisi di Sragen
Sempat Dilaporkan Hilang saat Melaut, Nelayan di Sikka Ditemukan Tewas Terapung
Kakak Beradik di Aceh Timur Jadi Korban Tabrak Lari, 1 Remaja Tewas di Lokasi Kejadian