tribun-nasional.com – Grand Egyptian Museum, yang disebut sebagai museum arkeologi terbesar di dunia didedikasikan untuk satu peradaban, rencananya akan dibuka pada tahun 2023 ini di Mesir.
Museum yang kerap disingkat sebagai GEM ini memiliki luas lantai sekitar 484.000 kaki persegi (sekitar 44.965 meter persegi) dan berlokasi dekat kompleks piramida Giza .
“(Museum) ini akan menjadi museum abad ke-21,” tutur Direktur Jenderal Grand Egyptian Museum, Tarek Tawfik, dikutip dari CNN, Kamis (31/1/2019).
Ia melanjutkan bahwa museum ini tidak hanya menawarkan teknologi modern bagi pengunjung, tapi juga lingkungan yang sesuai untuk menyimpan beragam artefak.
Grand Egyptian Museum akan terdiri dari 12 area pameran yang luas, hiasan huruf hieroglif di eksterior bangunan, serta atrium yang dilapisi atap jaring guna menghasilkan tampilan cahaya yang unik.
Di pintu masuk utamanya, pengunjung dapat melihat patung Ramses II berusia 3.200 tahun, dilansir dari The Travel, Sabtu (14/1/2023).
Terdapat juga jalur pedestrian yang menghubungkan bangunan museum dengan kompleks piramida.
Beberapa benda bersejarah yang ada di museum ini, di antaranya sandal emas, ranjang, perhiasan, dan tugu Firaun Tutankhamun .
Adapun rencana membangun Grand Egyptian Museum telah disampaikan sejak tahun 1992, dilanjutkan dengan pemilihan perusahaan arsitek untuk museum pada tahun 2002.
Museum ini rencananya akan rampung pada tahun 2012, namun pergolakan politik di Mesir pada tahun 2011 dan pandemi Covid-19 menyebabkan pembukaan museum tertunda hingga tahun 2023.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.