tribun-nasional.com – Hong Kong bisa jadi salah satu negara tujuan masyarakat Indonesia untuk pelesiran tanpa menggunakan visa.
Negara yang berbatasan dengan China ini menawarkan wisata kuliner hingga seni modern. Hong Kong yang memiliki empat musim, cocok dikunjungi pada musim apa pun. Walaupun musim dingin, Hong Kong tidak bersalju.
Jika kamu berencana pergi ke Hong Kong dan baru pertama kali ke sana, berikut Kompas.com bagikan tips seputar 5 barang yang jangan sampai lupa dibawa:
1. Asuransi perjalanan
Kesehatan dan keselamatan menjadi hal utama dalam hidup, termasuk ketika berada di negeri orang. Apalagi saat bepergian ke luar negeri, kamu lebih rawan tertular penyakit.
Sebaiknya kamu membeli asuransi perjalanan sebagai proteksi diri sebelum keberangkatan. Bisa secara online maupun melalui agen.
Jangan lupa untuk menuliskan Hong Kong sebagai negara tujuan. Sebab, asuransi untuk tiap negara berbeda manfaat dan harganya.
Jika terjadi sesuatu berkaitan dengan kesehatan kamu, asuransi tersebut sangat berguna untuk mengurus biaya pengobatan. Beberapa negara kini juga telah menerapkan asuransi perjalanan sebagai syarat masuk wilayahnya.
2. Adaptor colokan
Smartphone merupakan perangkat penting untuk dibawa saat pelesiran. Selain bisa sebagai alat komunikasi, smartphone juga bisa untuk memotret.
Namun, ada lagi yang lebih penting dari sekadar membawa kabel pengisian daya ponsel, yakni adapter colokan (travel adaptor).
Ini jadi barang esensial yang akan sangat kamu butuhkan agar terhubung dengan kabel ponselmu atau perangkat elektronik lainnya.
Perlu diketahui, model colokan di setiap negara berbeda. Di Hong Kong, colokan yang berlaku adalah tipe G, berupa tiga cabang (atas vertikal, bawah horizontal). Tidak sama dengan di Indonesia yang hanya dua cabang.
3. Stopkontak extension
Tempat penginapan terkadang hanya menyediakan sedikit colokan. Jika jumlah perangkat elektronik kamu cukup banyak yang harus diisi dayanya, stopkontak extension sangatlah penting.
Banyak stopkontak extension yang dijual di pasaran saat ini, baik dilengkapi kabel maupun tidak. Kamu bisa sesuaikan dengan kebutuhan dan bentuk yang paling praktis untuk dikemas di koper.
4. Uang tunai dalam mata uang negara tujuan
Kendati saat ini semua sudah bisa serba digital, uang tunai masih menjadi alat pembayaran paling mudah diterima di mana pun.
Jangan lupa untuk menukarkan uang ke money changer sebelum plesiran. Mata uang Hong Kong adalah Hong Kong dollar (HKD).
Alangkah baiknya jika menukarnya menjadi beberapa pecahan uang supaya memudahkan kala dipakai untuk membayar di negara tujuan. Serta bawalah dana lebih sebagai cadangan untuk keperluan mendadak yang tidak diperkirakan.
Jika belum menukarkan uang di Indonesia, di bandara Hong Kong terdapat money changer. Namun, kursnya lebih tinggi. Kamu bisa menukar uang di money changer yang terdapat di kawasan Jordan, Kowloon.
5. Dompet ukuran besar dan panjang
Setelah uang ditukarkan, selanjutnya yang kamu butuhkan adalah dompet untuk tempat penyimpanannya.
Bawalah dompet yang berbentuk panjang, lurus, dan berukuran agak besar yang pas untuk ukuran uang kertas dan paspor.
Sebab, nilai mata uang asing akan berkurang saat ditukarkan di money changer jika dalam kondisi layu atau cacat.
Paspor pun harus dibawa ke mana pun kamu berada di luar negeri. Jadi, kamu bisa memasukkannya ke dompet tadi.
6. Botol minum
Saat jalan-jalan di Hong Kong, pastikan kamu tetap terhidrasi. Harga air mineral kemasan ukuran 600 mililiter di mini market di Hong Kong berkisar 7 sampai 10 dollar Hong Kong setara Rp 14.000 hingga Rp 20.000.
Di beberapa fasilitas publik Hong Kong tersedia keran yang airnya dapat diminum (tap water). Namun, jumlah keran air minum ini tidak terlalu banyak.
Oleh karena itu, kamu bisa membawa botol air mineral sendiri untuk diisi ulang di tap water itu. Kamu pun bisa lebih berhemat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.