tribun-nasional.com – Sejumlah produk UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) ekonomi kreatif khas Labuan Bajo hadir sebagai pilihan camilan di pesawat.
Hal ini merupakan hasil kolaborasi antara Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia .
Direktur BPOLBF Shana Fatina menilai, kolaborasi ini cukup strategis karena pihaknya membutuhkan pihak-pihak yang berkontribusi langsung dalam percepatan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Labuan Bajo.
“Kami melihat, bahwa produk UMKM ekraf Labuan Bajo sangat amat potensial, sehingga layak dijadikan snack bagi para penumpang pesawat yang terbang dari Labuan Bajo. Ketika orang mencoba makanannya, maka akan langsung ingat destinasinya,” ujar Shana dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (8/2/2023).
Proses kurasi produk UMKM tersebut, lanjutnya, mengacu terhadap beberapa kategori, antara lain kemudahan untuk dibawa, produk lokal, dan representasi Labuan Bajo.
Beberapa produk tersebut, di antaranya kompiang dari Komey Labuan Bajo, cicinggo dari Indolatifa, dan La Moringa.
“Semua produk ini dikemas dan dibagikan kepada para penumpang pada saat proses boarding (naik pesawat),” katanya.
Ia berharap agar hal ini dapat berdampak signifikan bagi pengembangan potensi UMKM ekonomi kreatif setempat, dan Labuan Bajo dapat lebih dikenal lagi dan dijangkau oleh masyarakat luar Nusa Tenggara Timur (NTT).
Tidak hanya itu, diharapkan ke depannya oleh-oleh khas Labuan Bajo juga bisa disediakan untuk rute penerbangan yang lebih luas.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.