Bisnis  

Setelah Sukses Dengan Bercut Barbershop, Raynand Vasandani Fokus Dengan Bali District

Setelah Sukses Dengan Bercut Barbershop, Raynand Vasandani Fokus Dengan Bali District

Usia kini bukan lagi menjadi tolak ukur kesuksesan seseorang. Karena sejatinya, kesuksesan bisa diraih jika seseorang pandai menangkap peluang.

Hal ini terbukti dari banyaknya kawula muda yang saat ini sudah bisa meraih kesuksesan melalui bisnisnya. Raynand Jathniel Vasandani atau yang akrab disapa Raynand misalnya. Pria kelahiran

Jakarta ini memiliki jiwa pebisnis sejak dirinya masih duduk di bangku SMP. Raynand adalah seorang pekerja keras, dan memiliki tekad yang kuat. Oleh sebab itu, Raynand tak pernah merasa puas akan apa yang sudah ia raih. Terus menggali dan menangkap peluang bisnis sudah menjadi hobi baginya.

Setelah Bercut Barbershop sukses menjadi sorotan di kalangan artis ternama, kini pria kelahiran tahun 2000 ini melebarkan sayapnya dengan terjun ke dunia F&B. Raynand melihat bahwa bisnis F&B memiliki potensi yang sangat tinggi di Bali, oleh karena itu ia mendirikan sebuah Kitchen & Bar yang ia beri nama Bali District.

Uniknya, Raynand mendirikan Bali District tepat di hari anniversary Bercut Barbershop yang ke 1 tahun. Bali District sendiri mengusung konsep seperti cafe-cafe di Amsterdam yang eye catching. Kombinasi warna hitam dan merah yang memiliki unsur emosional yang kuat, dihiasi dengan tumblr light, serta neon light, berhasil menarik perhatian para pengunjung.

“Saya melihat sudah terlalu banyak cafe di Bali yang mengikuti konsep seperti di Miami, Santorini, dan Mexico, namun belum ada yang mengikuti konsep cafe seperti di Amsterdam. Jadi, saya beranikan diri untuk berbeda dari yang lain,” Ucap pemilik barbershop dengan akun Instagram @bercutbarbershop.

Tak hanya menyajikan tempat yang menarik, Bali District juga memiliki beragam menu makanan dan minuman dengan harga yang sangat terjangkau dan tanpa minimum spend. Untuk harga makanan semuanya di bawah 40 ribu, sedangkan harga minuman mulai dari 8 ribu-an saja.

Berlokasi di Jl. Sunset Road Seminyak, Bali, yang terkenal dengan harga sewanya yang mahal, Raynand tetap ingin memberikan pengalaman nongkrong yang menyenangkan untuk para pengunjungnya, itulah mengapa ia menawarkan menu dengan harga di bawah rata-rata Bar pada umumnya.

Bar yang baru berdiri 2 bulan lalu ini selalu ramai pengunjung di setiap harinya. Bahkan, Raynand mengaku sering menolak 200-300 customer setiap weekend karena kapasitas tempatnya yang overload.

“Walaupun kita buka jam 6 sore, setiap pagi whatsapp admin kita selalu dipenuhi dengan chat customer yang ingin reservasi. Reservasi pun gratis, makanya selalu ada saja puluhan waiting list di setiap harinya,” Tutur Raynand. Berkat sajian konsep yang menarik serta menu yang terjangkau, Bali District kini berhasil dinobatkan sebagai Bar no.1 di Bali.