Bisnis  

10 Saham Paling Banyak Diborong Asing Kemarin

10 Saham Paling Banyak Diborong Asing Kemarin

tribun-nasional.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (14/2/2023) ditutup menguat. Selaras dengan apresiasi itu, investor asing mencatatkan aksi beli bersih atau net buy.

Mengacu data RTI, pada perdagangan kemarin IHSG menguat 41,72 poin atau 0,60 persen ke 6.941,86. Adapun total volume perdagangan saham mencapai 18,96 miliar, dengan total nilai transaksi sebesar Rp 8,02 triliun.

Transaksi investor asing di pasar modal mencatatkan net buy sebesar Rp 266,28 miliar. Secara lebih detail, pasar reguler mencatatkan net buy sebesar Rp 409,71 miliar dan pasar negosiasi dan pasar tunai mencatat net buy sebesar Rp 143,43 miliar.

Sejumlah saham dengan kapitalisasi pasar besar diborong investor asing pada perdagangan kemarin. Emiten-emiten ini berasal dari sektor keuangan, konsumer, hingga energi.

Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menjadi yang paling banyak diborong asing kemarin, dengan nilai net buy sebesar Rp 265,6 miliar. Selaras dengan aksi beli tersebut, saham BBRI menguat 1,46 persen ke Rp 4.870.

Kemudian, Bank Central Asia (BBCA) menempati peringkat kedua, dengan nilai net buy sebesar Rp 194,6 miliar. Pada perdagangan kemarin, BBNI menguat 0,85 persen ke Rp 8.950.


Lalu, di posisi ketiga terdapat saham Bank Negara Indonesia (BBNI), dengan nilai net buy sebesar Rp 48,4 miliar. Pada perdagangan kemarin, saham BBNI melemah 0,53 persen ke Rp 9.4500.

Adapun 10 saham dengan net buy paling besar kemarin adalah sebagai berikut:

  1. BBRI Rp 265,2 miliar
  2. BBCA Rp 194,6 miliar
  3. BBNI Rp 48,4 miliar
  4. UNTR Rp 23,1 miliar
  5. AKRA Rp 22,3 miliar
  6. ICBP Rp 21,3 miliar
  7. PTBA Rp 9,5 miliar
  8. MYOR Rp 8,6 miliar
  9. INDY Rp 7,7 miliar
  10. MDKA Rp 6,8 miliar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.